Kasus Dugaan Penggelapan Dana Bos Sinarmas Mandek, Pengusaha Ini Siap Lapor ke Istana
Kasus dugaan penggelapan dan/atau pengalihan saham PT Saibatama Internasional Mandiri (PT SIM) oleh petinggi Sinarmas hingga kini masih bergulir. Andri Cahyadi, pelapor kasus dugaan penggelapan dan/atau pengalihan saham PT Saibatama Internasional Mandiri (PT SIM) oleh petinggi Sinarmas, memohon keadilan dan perlindungan hukum kepada kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri Komjen Agus Andrianto. Andri mempertanyakan proses hukum terhadap kasus yang dilaporkannya.
Dia meproyeksikan, jika permintaannya tak ditanggapi, akan meminta keadilan ke Istana. "Apapun akan ditempuh untuk mencari keadilan. Karena sederhana saja. Kalau Sinarmas tidak salah juga tidak perlu waktu sampai 1 tahun untuk memproses. Kalau Sinarmas Indra wijaya tidak salah. Tidak usah mereka menawarkan perdamaian Rp180 miliar sampai pada Rp5,6 triliun. Mereka hanya mencoba menunda nunda waktu," kata Andri kepada wartawan, Rabu (9/3/2022).
Baca Juga: Anak-Anak Pendiri Sinarmas Rebutan Warisan Rp737 Triliun, Warganet: It's My Dream, Mas!
Dalam suratnya kepada Kabareskrim, Andri meminta Polri untuk menuntaskan kasus tersebut terlebih sudah 21 saksi diperiksa. Namun, menurutnya, saksi yang dihadirkan tidak menyentuk pokok perkara.
"Meminta polisi memanggil saksi-saksi kunci dan didalami. Bukan 21 saksi yang tidak menyentuh pokok perkara yaitu bagaimana hilangnya saham-saham di PT Saibatama. Saya sudah jelaskan juga peran peran saksi kunci itu. Nah saya ndak hapal nama-namanya. Tetapi saya lihat itu saksi-saksi dipanggil justru bukan saksi-saksi kunci," katanya.
Andri menguraikan, hingga saat ini surat panggilan belum dilayangkan kepada para saksi kunci juga terhadap terlapor. Apalagi, dirinya sebagai pelapor telah memberikan data dan fakta-fakta yang ada.
"Padahal pada pertemuan dengan penyidik pada 15 Februari 2022 sudah sangat nyata modus terlapor untuk menipu saya dan kemudian menggelapkan saham-saham PT SIM di PT EEI, yaitu dengan membuat rekayasa utang," katanya.
Dikonfirmasi terkait kasus dan surat tersebut, Kabag Penum Mabes Polri Kombes Gatot Repli Handoko memastikan, penyidik masih berkerja mengusut dugaan kasus penggelapan tersebut. Gatot berjanji, jika sudah ada titik terang akan disampaikan kepada publik.
"Saya belum bisa kasih update, saat ini penyidik masih bekerja. Nanti akan kita sampaikan dalam rilis ya. Waktunya kapan? Saya tidak bisa pastikan kalo dalam waktu delay takutnya meleset," katanya.
Baca Juga: Bikin Geger! Diisukan Kaesang Gandeng Hotman Paris untuk Hadapi Tuduhan Pencurian Uang Rakyat
Kompolnas sebelumnya juga meminta Polri dapat bertindak profesional dalam mengusut dugaan penggelapan dan pengalihan saham PT Exploitasi Energi Indonesia (PT EEI) oleh dua petinggi PT Sinarmas.
"Kompolnas berharap penyidik yang melakukan lidik/sidik kasus yang dilaporkan saudara Andri Cahyadi dapat melakukan lidik/sidik secara profesional, transparan, dan akuntabel dengan bantuan scientific crime investigation," tutur Komisioner Kompolnas Poengky Indarti.
Poengky menegaskan, kepolisian mesti mengabarkan perkembangan penanganan kasus tersebut secara rutin. Dia juga menyarankan kepada pelapor untuk segera meminta perlindungan kepada Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) dan Polri jika merasa mendapatkan ancaman.
"Pelapor juga dapat melaporkan kepada LPSK dan meminta bantuan perlindungan. Apalagi kasusnya sudah dilaporkan ke kepolisian, sehingga dapat menjadi pertimbangan LPSK untuk memberikan perlindungan bagi keselamatan pelapor dan keluarganya," kata Poengky.
Sebelumnya, kuasa hukum Sinarmas Sekuritas, Hotman Paris Hutapea buka suara terkait dengan laporan tersebut. Pengacara kondang ini memberikan bantahan atas tuduhan yang beredar di media sosial tersebut.
"Indra Widjaja tidak ada kaitan apapun atas berkurangnya saham Andri Cahyadi di PT Eksploitasi Energi Indonesia Tbk (CNKO) yang semula 53% pada 2015 saat ini menjadi 9%," kata Hotman Paris, dalam keterangan resmi, Rabu (17/3/2021).
(责任编辑:休闲)
Segini Besaran Gaji Guru CPNS Kemenag 2024 dan Tunjangannya, Calon Pelamar Harus Tahu!
Penghuni IKN akan Dibatasi 2 Juta Penduduk, Kepala Otorita Ungkap Alasannya
Tom Lembong Respons Quick Count: Perjalanan Masih Panjang, Jangan Terpengaruh
Respon Anies Usai Presiden Jokowi Minta Kecurangan Pemilu Dilaporkan ke Bawaslu
Wamen PPPA Dorong Optimalisasi Peran Perempuan Bangun Indonesia Emas 2045
- Bukan di Hotel Mewah, Paus Fransiskus Menginap di Kedubes Vatikan Jakarta
- Peran Sufmi Dasco dalam Menjaga Demokrasi dan Komunikasi Untuk Presiden Prabowo
- KPK Periksa Dirut PT PJB atas Kasus PLTU Riau
- Premier Li Qiang Tiba di Tanah Air, Tandai Kunjungan Resmi Tiga Hari ke Indonesia
- Ridwan Kamil Rencana Terapkan Budaya Betawi dalam Pendidikan
- Daftar Barang yang Dilarang Masuk Pesawat, Cek Dulu Sebelum Terbang
- Usai Ruang Kerja Digeledah KPK, Bupati Malang Tunjuk Tiga Pengacara
- Transjakarta Mau Ganti EDC ke ToB, Target Rampung Akhir Tahun
-
Segini Besaran Gaji Guru CPNS Kemenag 2024 dan Tunjangannya, Calon Pelamar Harus Tahu!
JAKARTA, DISWAY.ID --Kementarian Agama (Kemenag) RI resmi umumkan jumlah formasi CPNS 2024 untuk ins ...[详细]
-
Update Kasus Aiman, 7 Saksi Ahli Dimintai Keterangan
JAKARTA, DISWAY.ID- Penyidikan kasus dugaan penyebaran informasi hoax dan ujaran kebencian terlapor ...[详细]
-
Daftar Barang yang Dilarang Masuk Pesawat, Cek Dulu Sebelum Terbang
Daftar Isi Daftar barang yang dilarang masuk pesawat ...[详细]
-
FOTO: Para Penyihir dan Dukun Ngumpul Tahunan di Brazil
Jakarta, CNN Indonesia-- Acara pertemuan penyihir dan dukun XX Paranapiacaba Witc ...[详细]
-
Pemerintah Bakal Mediasi Kisruh PMI, Agung Laksono: Harus Sesuai ADRT
JAKARTA, DISWAY.ID– Agung Laksono menyambut baik rencana pemerintah yang akan melakukan medias ...[详细]
-
Isu Korupsi Pembelian Pesawat Mirage Ditanggapi TKN Prabowo
JAKARTA, DISWAY.ID- Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani menyebutkan, be ...[详细]
-
Catat, Ini Link Live Streaming Pelepasan Lampion Waisak 2025
Jakarta, CNN Indonesia-- Momen perayaan Waisak di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah bisa disaks ...[详细]
-
Sudah Tahu Kualitas Udara Buruk, Pemprov DKI Jakarta Biarkan Warga Beraktivitas
Warta Ekonomi, Jakarta - Direktur Eksekutif Komite Penghapusan Bensin Bertimbal (KPBB) Ahmad Safrudi ...[详细]
-
Dengar Ya Dengar, Anies Baswedan Berpesan: Saya Harap Kepada Semuanya...
Warta Ekonomi, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan meminta seluruh kontingen DKI Ja ...[详细]
-
Kepemimpinan Tangguh di Tengah Krisis dalam Pandangan Jusuf Kalla
Warta Ekonomi, Jakarta - Dalam acara Meet The Leaders yang diselenggarakan oleh Universitas Paramadi ...[详细]
Dolar Melemah, Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga Menguat di AS
Ratusan Gram Emas Batangan Hilang dari Kuil Paling Kaya di Dunia
- Kejagung Tetapkan Pengacara Ronald Tannur Sebagai Tersangka!
- Tito Karnavian Jadi Plt Menkopolhukam Sampai Ada Pengganti Definitif
- Connie Rahakundini Dilaporkan ke Polri Atas Dugaan Fitnah dan Pencemaran Nama Baik
- Berdayakan Wirausaha Perempuan Secara Berkelanjutan, Pertamina Raih Penghargaan Bina UMKM Award
- Link dan Cara Cek Pengumuman Hasil CPNS 2024, Dibuka Hari ini 5 Januari
- Kampanye Anies
- Pemuda Rantau Sulawesi Tenggara Berharap Hilirisasi Era Jokowi Dilanjutkan