您的当前位置:首页 > 百科 > BI Sebut Modal Asing Kabur Rp4,48 Triliun Minggu Ini 正文
时间:2025-06-07 07:24:28 来源:网络整理 编辑:百科
Warta Ekonomi, Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat aliran modal asing keluar (capital outflow) be quickq下载安卓版
Bank Indonesia (BI) mencatat aliran modal asing keluar (capital outflow) bersih dari pasar keuangan domestik mencapai Rp4,48 triliun pada pekan pertama bulan ini periode transaksi 2-4 Juni 2025.
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso mengatakan bahwa modal asing keluar bersih di pasar saham dan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) masing-masing sebesar Rp3,98 triliun dan Rp5,69 triliun.
"Berdasarkan data transaksi 2 – 4 Juni 2025, nonresiden tercatat jual neto sebesar Rp4,48 triliun, terdiri dari jual neto sebesar Rp3,98 triliun di pasar saham dan Rp5,69 triliun di SRBI," kata Denny dalam keterangan resmi, Jakarta, Jumat (6/6/2025).
Sementara itu, investor asing mencatatkan pembelian bersih di pasar Surat Berharga Negara (SBN) senilai Rp5,19 triliun.
Sejak awal tahun hingga 4 Juni 2025, tercatat modal asing keluar bersih di pasar saham dan SRBI masing-masing sebesar Rp46,67 triliun dan Rp19,34 triliun.
Selain itu, pada pasar Surat Berharga Negara (SBN) modal asing masuk bersih sebesar Rp46,70 triliun.
Adapun Premi credit default swaps atau CDS Indonesia 5 tahun per 4 Juni 2025 turun sebesar 76,99 bps, jika dibandingkan dengan 30 Mei 2025 sebesar 78,12 bps.
Baca Juga: OJK Wajibkan Fintech P2P Lending Penuhi Modal Minimum Rp12,5 Miliar pada Juli 2025
Nilai tukar rupiah dibuka menguat di level Rp16.250 per dolar Amerika Serikat (AS) pada Kamis (5/6), dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan Rabu (4/6) di level Rp16.285 per dolar AS.
Selain itu, indeks dolar AS (DXY) turut melemah ke level 98,79 pada akhir perdagangan rabu (4/6).
DXY atau Indeks Dolar adalah indeks yang menunjukkan pergerakan dolar terhadap 6 mata uang negara utama lainnya (EUR, JPY, GBP, CAD, SEK, CHF).
Imbal hasil atau yield SBN 10 tahun pada Kamis (5/6) pagi, turun ke level 6,78 persen, dari sebelumnya 6,81 persen pada akhir perdagangan Rabu (4/6).
Sementara imbal hasil US Treasury Note 10 tahun turun ke level 4,355 persen pada akhir perdagangan Rabu (4/6).
Bareskrim Polri Tahan Keponakan Wamenkumham Terkait Dugaan Pencemaran Nama Baik2025-06-07 07:14
SBY Buka Suara Soal Duet Anies2025-06-07 06:54
Rocky Gerung Anggap Gugatan Penghinaan Presiden Bersifat Absurd2025-06-07 06:39
Desa Penglipuran Bali Banjir Turis Lokal Hingga 6 Ribu Orang per Hari2025-06-07 06:20
30 Merk Kurma Israel yang Diharamkan MUI, Cek Dulu Sebelum Beli2025-06-07 06:17
Kena Diare Setelah Lebaran? Ini 5 Penyebabnya2025-06-07 06:16
Kisah dan Pelajaran yang Bisa Dipetik dari Perang Badar2025-06-07 05:27
Timnas Tumbangkan China, Prabowo: Bersyukur tapi Perjalanan Belum Selesai2025-06-07 04:55
PDIP Sebut Gibran Anak Ingusan, PSI : Sangat Tidak Etis!2025-06-07 04:53
9 Keunggulan Pesawat Tempur F2025-06-07 04:52
Beda Dari yang Lain, Satu Hakim MK Sampaikan Dissenting Opinion2025-06-07 06:27
Respons PSI Soal Penangkapan Karyawan PT KAI Oleh Densus 882025-06-07 06:22
Sidik Jari di 9 Titik Pada TKP Jasad Cinere Diteliti Puslabfor dan Inafis2025-06-07 06:17
Selalu Tepat Waktu, Shinkansen di Jepang Datang Terlambat Gegara Ular2025-06-07 06:02
PDIP Sebut Gibran Anak Ingusan, PSI : Sangat Tidak Etis!2025-06-07 05:42
Cek Rekayasa Arus Lalin di Jakarta Selama KTT ASEAN2025-06-07 05:19
Artis S Diperiksa Terkait Rumah Produksi Film Dewasa di Jaksel Jumat Ini2025-06-07 05:16
Kasus Penistaan Agama Panji Gumilang Akan Ditangani 15 Jaksa2025-06-07 05:14
JNE Peringati Hari Raya Idul Adha 1446 H dengan Semangat Berbagi2025-06-07 05:11
Paspor Indonesia Ganti Warna, Desain Baru Diumumkan 17 Agustus 20242025-06-07 05:06