Apa yang Terjadi pada Tubuh jika Makan 4 Telur dalam Seminggu?
时间:2025-06-04 23:13:32 出处:热点阅读(143)
Telur sering jadi salah satu pilihan makanan berprotein tinggi bagi mereka yang tengah diet. Namun, apa yang terjadi pada tubuh, jika makan empat telurdalam seminggu?
Telur bisa dimakan dan diolah dengan mudah. Bisa direbus, digoreng dengan didadar atau diceplok, hingga berbagai olahan lain termasuk telur orak-arik. Semua olahan telur enak dinikmati dan tentunya bergizi.
Telur rebus bahkan bisa jadi menu sarapan yang menyehatkan. Melansir Cleveland Clinic, satu buah telur saja sudah mengandung banyak protein. Mulai dari vitamin A, E, B12, B9 atau folat, dan lutein.
Asam lemak dalam kuning telur juga memiliki sifat anti-inflamasi, antioksidan, dan bisa membantu meningkatkan daya ingat hingga memberikan perlindungan kardiovaskular.
Lihat Juga :![]() |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Telur yang dimasak dengan berbagai bahan tambahan, mulai dari lemak jenuh, gula, hingga natrium bisa semakin tinggi kolesterolnya. Artinya, tingginya kolesterol pada hidangan telur bukan berasal dari telur melainkan dari 'pendampingnya'.
Jadi, jika Anda bertanya apa yang terjadi jika makan empat telur dalam seminggu? Jawabannya Anda tidak akan mudah pikun dan menyehatkan tapi semua tergantung pada bagaimana cara Anda memasak telur tersebut.
猜你喜欢
- Said Abdullah: PDIP Dukung PPN 12 Persen untuk Program Makan Bergizi Gratis
- Tak Hanya Salurkan Beasiswa, WIKA dan BUMN Karya Bangun Infrastruktur Pendidikan di IKN
- Purnatugas dari Presiden, Jokowi Titip Pesan Menyentuh ke Cagub Jateng Ahmad Luthfi
- Cara Cek Bansos BPNT Rp400 Ribu Cair Oktober 2024, Bisa Lewat HP
- 5 Manfaat Jalan Kaki Setelah Makan, Bikin Badan Langsing
- Perang Dagang Memanas, Trump Bakal Naikkan Tarif Impor Baja dan Aluminium Jadi 50%
- BRI Peduli Fasilitasi Sertifikasi Halal bagi 70 UMKM untuk Tingkatkan Daya Saing
- Inovasi Pendidikan Ekonomi, Soemitro Center dan WIR Group Luncurkan Sekolah VR Keliling!
- Meningkat 60 Kali Lipat! Aset Investor KayaSmart+ Melejit di 2025