Ekspansi ke Afrika Jadi Jurus Baru CHIP Tumbuh di Tengah Tekanan
PT Pelita Teknologi Global Tbk (CHIP) mencatat penurunan omzet pada tahun 2024, namun tetap menegaskan posisi keuangan yang solid berkat strategi investasi jangka panjang dan efisiensi struktur keuangan.
Direktur Keuangan CHIP, Hasri Zulkarnaen, menyampaikan bahwa total omzet perusahaan sepanjang 2024 sebesar Rp197 miliar, atau 96 persen dari target Rp200 miliar. Meski tidak mencapai target penuh, perusahaan mencatatkan pertumbuhan aset sebesar 5 persen dan peningkatan ekuitas hingga 10 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara itu, liabilitas perusahaan berhasil ditekan.
“Walau ada penurunan omzet, dari sisi fundamental keuangan kami masih menunjukkan tren positif. Ini artinya perusahaan tetap sehat dan punya ruang untuk ekspansi,” ujar Hasri, dalam paparan publik perusahaan yang digelar di Jakarta, Senin (16/6/2025).
Baca Juga: Pendapatan SBMA Melonjak Capai Rp80 M, Target Penjualan 2025 Dalam Genggaman
Hasri menjelaskan, penurunan arus kas operasional pada 2024 terjadi akibat alokasi dana investasi sebesar Rp17 miliar serta pembayaran utang senilai Rp8 miliar. Ia menegaskan bahwa langkah investasi tersebut merupakan bagian dari strategi pertumbuhan jangka panjang yang akan menopang kinerja perusahaan pada 2025 dan 2026.
“Kami yakin, investasi yang dilakukan tahun ini akan memberikan dampak positif pada pertumbuhan omzet dan kinerja perusahaan di 2025 dan 2026,” tambahnya.
Eksekutif Utama CHIP, Ardarini, menyatakan bahwa 2024 menjadi tahun transisi menuju transformasi berkelanjutan. CHIP menargetkan pertumbuhan melalui penguatan lini infrastruktur teknologi, pengembangan produk unggulan, dan ekspansi pasar internasional.
“Kami ingin memanfaatkan keunggulan internal untuk menciptakan ekosistem teknologi yang terintegrasi, sambil memperluas jangkauan pasar, termasuk menargetkan ekspansi ke Afrika, yang masih jarang dijajaki perusahaan sejenis,” jelas Ardha.
Baca Juga: Sunindo Pratama (SUNI) Cuan Dua Kali Lipat, Penjualan Pipa Naik Tajam
Selain memperluas pasar, CHIP juga mengimplementasikan sistem warehouse managementbuatan sendiri dalam lini produksi sebagai langkah efisiensi dan optimalisasi proses operasional berbasis digital.
Baik Hasri maupun Ardarini menekankan bahwa meskipun pendapatan belum mencapai titik maksimal, kekuatan struktur keuangan dan strategi investasi menjadi fondasi utama pertumbuhan perusahaan ke depan.
“Transparansi dan partisipasi publik adalah komitmen kami, dan semua langkah ini kami ambil demi menciptakan perusahaan teknologi yang tumbuh sehat dan berdaya saing global,” tutup Hasri.
(责任编辑:百科)
- ·Eddy Rumpoko Bergeming Tak Terima Suap
- ·Server Pusat Data Nasional Berangsur Pulih, Kominfo Pastikan Layanan Keimigrasian Mulai Normal
- ·Iran Bebaskan Visa untuk Turis 33 Negara, Indonesia dan Rusia Termasuk
- ·KPK Perpanjang Masa Penahanan Eks Ketua DPD Gerindra Malut
- ·Giliran Pejabat Kementerian ESDM Diperiksa Kejagung Dalam Kasus Dugaan Korupsi Komoditas Timah
- ·Hadapi Idul Adha, Pertamina Patra Niaga Tambah 11.4 Juta Tabung LPG 3 kg
- ·7 Cara Mengatasi Kedinginan karena AC Biar Enggak Masuk Angin
- ·PKB Umumkan Persiapan Muktamar di Bali, 5500 Kader Akan Hadir
- ·Telkomsel Perluas Jaringan Hyper 5G di Batam, Kini Ada 112 BTS 5G
- ·Hotel Paling Berbahaya di Dunia, Sensasi Bermalam Dikelilingi Hiu
- ·MAKI: Setnov Harus Dijemput Paksa
- ·Jelang Keberangkatan ke IKN, Ini Harapan Pelatih Paskibraka Pusat 2024
- ·10 Negara Paling Banyak Dicari di Google pada 2023, Tak Ada Indonesia
- ·Hotel Paling Berbahaya di Dunia, Sensasi Bermalam Dikelilingi Hiu
- ·Pemprov DKI Terjunkan 5.000 Petugas Kebersihan pada Malam Tahun Baru 2018
- ·Tips agar Anabul Tidak Stres Dengar Suara Kembang Api Tahun Baru
- ·Presiden Joko Widodo Resmikan 16 Ruas Jalan Daerah di Provinsi Lampung
- ·KPK Dorong Akselerasi BMD Dalam Upaya Pencegahan Kerugian Negara
- ·Tanggapi Pernyataan Luhut Soal Orang Toxic, Zulhas: Saya Enggak Ngerti, Tanya Ke Bapaknya
- ·Jelang Akhir Masa Jabatan Jokowi Minta Maaf ke Rakyat Indonesia, Ray Rangkuti : Minta Maaf dari Apa?